Sunday, 27 November 2011

Hey! Say! Jump Fanfiction - Crazy Competition Part 12


Hey!Say!JUMP Fanfiction (Indonesia)


CRAZY COMPETITION PART 12

Author : Rin Fujiyama
Genre : Romance, Fantasy, Friendship
Cast : Ryosuke Yamada (HSJ), Yuya Takaki (HSJ), Daiki Arioka (HSJ), Kei Inoo (HSJ)
Guest : Sasuke Uchiha (N), Sakura Haruno (N), Harry Potter (HP), Hermione Granger (HP), Ryuu Amakusa (DDS), Megumi Minami (DDS)

Note :
HSJ = Hey!Say!JUMP
N = Naruto
HP = Harry Potter
DDS = Dan Detective School

*****************

[Kei’s POV]
Aku terkejut melihat Ryosuke tiba-tiba pingsan. Tapi beberapa saat kemudian ia sudah kembali membuka matanya……
Ryosuke…. Kita ke rumah sakit ya?! Kata kak Yuya dengan wajah serius.
Aku melihat Ryo-chan menggelengkan kepalanya. Kakak bertandinglah….. Ryo cuma pusing ja!! Ujarnya.
Kei, Daiki, kalian berdua majulah di pertandingan playing music instrument ini. Aku akan menjaga Ryosuke dulu!! Kata kak Yuya padaku dan Dai-chan.

Ryosuke…… Kau harus baik-baik saja!! Kataku pada adikku itu.
Kami bertanding dulu ya!! Kata Daiki sambil mengelus kepala Ryosuke.

*****************

[Yuya’s POV]
Aku masih belum memberitahu Kei dan Daiki mengenai kondisi Ryo-chan. Sejenak aku melamun sambil memandangi wajah adikku yang tengah tidur di pangkuanku. Aku begitu menyayangi anak ini. Apapun akan kulakukan asal ia bisa bahagia!! Batinku……
Mungkin sebaiknya aku segera memberitahu Kei dan Daiki. Semoga mereka bisa membantuku mengambil keputusan. Bagaimanapun juga Ryo-chan harus menjalani operasi itu.


*****************

[Daiki’s POV]
Saat ini tim Harry tengah menunjukkan kemampuan mereka bermain alat musik. Harus kuakui perpaduan berbagai alat musik mereka berhasil membentuk suatu simfoni yang indah. Itu karena mereka memiliki banyak anggota. Sementara kami saat ini hanya aku dan Kei yang akan maju. Tapi demi Ryosuke, kami tak boleh menyerah sebelum bertanding. Apapun hasilnya, kita tak akan pernah tahu sebelum mencoba!! Batinku……

Ok….. Dai-chan….. Sekarang giliran kita!! Kata Kei padaku dengan penuh semangat.
Akupun segera menepuk tangan yang Kei ulurkan padaku!! Ayo kita mulai……..
Tapi tiba-tiba langkahku terhenti.
Ada apa Dai-chan?! Tanya Kei padaku. Akupun segera menjawabnya ringan sambil mengembangkan senyum bodohku…… Aku kan tak bisa bermain alat musik!! Hehe….!! Kataku pada Kei dengan sedikit merasa bersalah.


[Kei’s POV]
Aku benar-benar lupa kalau Daiki tak bisa memainkan alat musik. Sekarang aku jadi bingung. Bagaimana mungkin aku bisa melakukannya sendiri?! Batinku……

Kei, maafkan aku!! Kata Daiki padaku dengan penuh penyesalan.
Aku melihat tim Harry telah selesai menampilkan pertunjukan mereka yang begitu indah. Dan kini aku dan Daiki dengan jelas mendengar juri memanggil tim kami.
Biarpun aku cuma sendiri, kesempatan tak pernah benar-benar tertutup. Aku harus mengambil setiap peluang yang ada. Kami belum kalah!! Batinku sambil berjalan ke arah panggung.

Hanya aku seorang diri di panggung ini. Kulihat tatapan mata ribuan penonton melihat ke arahku. Aku berjalan ke arah piano yang ada di suatu sudut. Akupun memantapkan hatiku dan meletakkan jemariku di atas piano itu.

Toki wa hito ni nani wo (time is trying)
Ima tsugeyou to shiteru (to tell people something right now)
Mamoru beki wa kono sumiwataru sora (what we should be caring for is this perfectly clear sky)
Bokura ryoute wo hirogeteru (we are spreading out our arms)

Harmoni demi harmoni kulantunkan dengan piano di depanku ini. Sebuah harmoni yang dulu sering kumainkan tuk mengiringi saudaraku yang tengah bernyanyi.

Hateshinai itoshisa wa (an endless loveliness)
Kono kokoro ni tashika ni umareru (was born for real in my heart)
Kagayaki no hitotsu toshite bokura wa (we are just one of many sparkles)
Hoshi tachi no shita de rekishi wo kizamu (we etch out history under the star)

Akupun menyelesaikan harmoni itu. Hanya ini yang terbaik yang bisa kulakukan. Tapi tiba-tiba aku mendengar suara drum yang ditabuh begitu keras. Kulihat Ryosuke menabuh drum tersebut dengan semangat sambil mengembangkan senyum manisnya ke arah penonton. Sentak penonton yang menyaksikanpun berteriak histeris karena senyum Ryo-chan itu. Aku tak tahu kapan ia naik ke panggung. Ternyata tidak hanya Ryo-chan. Kak Yuya juga sudah di panggung bersamaku dengan memegang bass. Kulihat mereka berdua melantunkan suatu musik keras yang langsung membuat penonton bersorak karena perubahan irama dari lembut ke keras ini. Aku tak mengenal alunan musik itu. Tapi alunan musik yang keras ini terdengar benar-benar begitu membangkitkan semangat. Akupun mendengar Ryosuke melantunkan sebuah lagu sambil tetap memainkan drumnya. Biarpun ini hanya lomba playing music instrument, pastinya Ryo-chan tak bisa menahan dirinya tuk tak bernyanyi. Karena aku tahu, ia sangat suka bernyanyi.


[Daiki’s POV]
Aku mendengar Ryosuke melantunkan lagu itu. Lagu yang tak asing di telingaku. DASH…… Lagu ciptaan Yuto Nakajima. Sahabat karibnya yang pindah ke Amerika saat mereka kelas 1 SMA.

僕の中の僕に聞いた
Boku no naka no boku ni kiita

I asked the me inside of me

どうしたいの?
Doushitai no?

What do you want to do?

 

進んでくのもストップも
Susunndekunomo sutoppu mo

Keep going or stop

どっちだって 自由さ
Docchidatte jiyuusa

You're free to choose either one
無理してた ら折れた翼
Murishitetara oreta tsubasa
If you try too hard, your folded wings

飛べないまま
Tobenaimama

Will be unable to fly

焦る僕を吸い込む,ように見下ろす空
Aseru boku wo suikomu you ni miorosu sora

The sky looks down on my as if absorbing the impatient me

じっと立ち止まっていても始まらない
Jitto tachidomatteitemo hajimaranai
Nothing will start if you just stand there

君にはさ見 せたいよ
Kimi ni wa sa, misetaiyo

I want to show you

 

夢見て ,輝く世界
Yume miteru, kagayaku sekai

This shining world when you're dreaming

Aku masih bisa melihat Ryosuke memainkan drum tersebut dengan penuh semangat. Mirip seperti Yuto Nakajima saat memainkan drumnya di hari mereka berpisah. Benar-benar mirip……
Tanpa kusadari, aku terbawa suasana dan ikut naik ke panggung menyanyi bersama Ryosuke.

強く強くもっ と強く
Tsuyoku tsuyoku motto tsuyoku

Stronger stronger more stronger

 

に想いを抱いたら
Mune ni omoi wo daitara

If you hug your thoughts into your chest

さあ行こうぜ向かい風を受けて
Saa ikouze mukai kaze wo ukete
Now let's go, be hit by the head wind

高く高く もっと高く
Takaku takaku motto takaku

Higher higer more higher

 

の空のもっと上に
Ano sora no motto ueni

Higher than that sky

 

を広げ今すぐ Just fly away!!
Hane wo hiroge imasugu just fly away!!

Spread your wings and right now, just fly away!!


[Yuya’s POV]
Aku tak menyangka Ryosuke dan Daiki bisa bernyanyi sekompak itu menyanyikan lagu yang belum aku kenal ini. Aku sebisa mungkin mengiringi mereka dengan bass yang kumainkan. Mengiringi mereka sampai akhir dengan penuh semangat………

Kami berhasil menyelesaikan musik ini. Suara riuh dan tepuk tangan penonton menggelegar di dalam stadion. Dari panggung ini dapat kulihat anak-anak dari universitas ninja dan detective yang juga menyaksikan petunjukan kami. Padahal mereka kini tengah berkompetisi juga. Aku bahagia bisa menghibur banyak orang. Seperti saat-saat di mana kami berempat sering bernyanyi bersama menghibur orangtua kami dulu.

Ayah….. Ibu……. Lihatlah…… Kini mereka sudah semakin besar……. Aku tahu kalian tetap mengawasi kami dari atas sana!! Batinku terharu melihat ketiga adikku yang kini sedang berpelukan.


[Author’s POV]
10 juri yang adapun mengangkat papan bertuliskan nama universitas yang mereka pilih………
2 untuk universitas sihir dan 8 sisanya memilih yuya dan adik-adiknya.
Kini skorpun berubah……. 3700 – 2800

*****************

[Daiki’s POV]
Aku tak menyangka kau bisa bermain drum, Ryo!! Kataku pada Ryosuke sambil meninju ringan ke arah dadanya.
Yuto yang mengajariku, kak!! Katanya sambil membalas tinjuanku dengan keras.
Wei…. Dasar kau….. Mau mati apa?! Berani-beraninya meninjuku……!! Kataku pada adikku itu dan segera mengejarnya yang berlari menghindari jitakanku. Yah…… Biarpun sebenarnya kami cuma bercanda. Tapi aku senang dengan suasana gembira seperti ini.


[Yuya’s POV]
Aku berjalan ke arah Kei. Aku merangkulnya dan berbisik ke arahnya.
Kakak ingin bicara!! Bisikku lirih…….
Keipun segera berjalan di sampingku mengikuti kemana kakiku melangkah. Aku harus memberitahunya mengenai kondisi Ryosuke.

*****************

[Ryosuke’s POV]
Hahaha…… Senang rasanya kejar-kejaran dengan kak Daiki. Wajah kak Daiki benar-benar lucu ketika sedang marah. Aku jadi senyum-senyum sendiri melihatnya.
Wooii…… Aku tak kan melepaskanmu!! Teriak kak Daiki dengan masih tetap mengejarku. Tapi aku yakin kak Daiki tak kan bisa menandingi lariku. Tapi tiba-tiba……..
Bbruuggg…….. Aaooww……..!! Aku menabrak seseorang dan akupun terjatuh. Ternyata ia Sakura. Kulihat ia segera mengulurkan tangannya ke arahku. Akupun tanpa pikir panjang segera meraih tangannya itu.
Tapi tiba-tiba ia menarikku dan langsung memelukku… Wuaa…….!! Batinku benar-benar kaget.

Tolong lepaskan aku!! Pintaku padanya dengan sedikit meronta berharap ia akan segera melepaskan pelukannya itu…..
Ryosuke……..?! Aku mendengar suara kak Daiki memanggilku lirih. Ia di belakangku. Untuk sesaat aku merasa kaget melihat kak Daiki di belakangku. Aku bisa melihat tatapan matanya yang terlihat tak percaya dengan apa yang ia lihat ini. Akupun buru-buru melepaskan diriku dari pelukan Sakura. Aku ingin segera menjelaskan pada kak Daiki bahwa ini tak seperti yang ia pikirkan.
Plaakk……!! Kak Daiki langsung menamparku sebelum ku sempat mengeluarkan sepatah katapun. Ku lihat air mata membasahi pipinya dan iapun segera berlari meninggalkanku. Akupun segera berlari mengejarnya tanpa menghiraukan Sakura yang saat itu ada di dekatku.
Kenapa semua jadi begini………..?! Batinku tak percaya dengan yang barusan terjadi. Aku terus berusaha mengejar kak Daiki yang kali ini larinya begitu cepat. Kulihat ia keluar dari stadion. Aku masih tetap berusaha mengejarnya. Namun tiba-tiba perasaanku menjadi teramat takut saat kulihat sebuah mobil melaju kencang ke arah kak Daiki. Aku berusaha berteriak pada kak Daiki. Berteriak sekeras mungkin………. Berharap ia akan menghentikan larinya……….

*****************

[Kei’s POV]
Aku terkejut akan cerita kak Yuya barusan. Aku benar-benar tak percaya semua yang ia katakan tentang Ryo-chan. Kenapa kak Yuya baru memberitahuku sekarang?! Batinku masih dengan tatapan tak percaya.

Kenapa kak Yuya setega ini padaku?! Dulu kak Yuya tak memberitahuku tentang Megumi. Dan kini, kak Yuya malah baru memberitahukan hal yang harusnya sudah kak Yuya katakan padaku dari dulu. Kenapa kak Yuya tak pernah mempercayaiku……..?! Rentetan kata itu keluar dari mulutku. Aku benar-benar tak terima. Apalagi cerita tentang Ryo-chan tadi benar-benar membebani pikiranku.
Tanpa kusadari, kepalan tanganku tlah mendarat telak di wajah kak Yuya dan membuatnya tersungkur…..
Aku benar-benar kecewa dengan sikap kak Yuya…….




To Be Continue………..

*******************************

5 comments:

  1. It is actually an event. This pain disorder afflicts the head and place a pillow between
    the bones of the pain, when healthy, treat the condition. You may want
    to try. That's why these operations are carried out while the exercise for three weeks it did require general anesthesia. Simple adjustments, physiotherapy, because she's been biking for years in India,
    however the latest research into the brain, spinal stenosis.


    My blog post back pain clinic Hunlock Creek
    Review my web-site :: back pain clinic Hunlock Creek

    ReplyDelete
  2. Menorrhagia is not fertilized by a thinning of the Indian barbery
    herb, red clover is believed to stimulate the uterus, termed as
    'menstrual cycle disorder'. Coment�rio M�dico:
    " Voc� fez tr�s exames de gravidez antes do per�odo Menstrual. Each group took their pills. Cocteles hormonales, y el Cercano Oriente sugiere de manera que la de formas sangrientas. Girls, usually from the lower abdomen, like acupuncture that do the same intensity.

    Also visit my web blog :: home remedy menstrual cramps pain
    Here is my blog post : home remedy menstrual cramps pain

    ReplyDelete
  3. Refer to Pub Med. In fact it's quite the reverse: it is a tea-based beverage that is a form of lupus differ from person to person lupus fog and lupus. Afortunadamente, la cifra de leucocitos. The problem with my daughter go if we had two children with FXS in this study that revealed three candidate genes with strong warnings. The front desk person didn't seem to be 'carer' a full
    evaluation. When the Shuttle going until the disease and occurs when
    the disease and raise you one.

    Look at my blog ... Madison lupus treatment

    ReplyDelete
  4. some multitude have got hypercholesteremia that to increase your HDL degree by
    some 5 percent within two months, explains the Mayonnaise clinic.



    Check out my weblog :: fatty liver high cholesterol treatment
    my website > fatty liver high Cholesterol treatment

    ReplyDelete
  5. Thanks and that i have a tremendous offer: Where To Buy Houses For Renovation planning a home addition

    ReplyDelete

Mohon komentar sahabat demi kemajuan blog ini.
Terima kasih ^^

Followers